Selanjutnya tingkatan III, mulai saat janin lahir sampai keluar ari-ari. Pada tingkatan ini, otot kandungan berkontraksi, serviks membesar, serta janin didorong ke luar. melahirkan yg normal umumnya kepala janin keluarterlebih dahulu serta diikuti bagian tubuh lainnya. Pada saat berkontraksi, amnion pecah, serta cairan amnion keluar bersama janin buat melicinkan jalan keluar. Secara normal, tahapan ini hanya membutuhkan waktu setengah jam.
tingkatan IV, yaitu dua jam pasca kelahiran. Beberapa saat sesudah janin lahir dilakukan pemotongan tali pusar. Pada tali pusar tak terdapat jaringan saraf sehingga tak terasa sakit sewaktu dipotong. Keluarnya plasenta terjadi kira-kira tiga puluh menit sesudah janin keluar karena dinding kandungan berkontraksi lagi.
tahapan melahirkan tak dapat terlepas dari pengaturan hormon. Adapun jenis hormon yg berperan pada tahapan melahirkan sebagai berikut:
- Hormon relaksin, mempengaruhi fleksibilitas simfisis pubis.
- Hormon estrogen, berperan mengatasi pengaruh hormon progesteron yg menghambat kontraksi dinding kandungan.
- Hormon prostaglandin, dihasilkan semua sel dlm jumlah sedikit buat mengatasi pengaruh progesteron.
- Hormon oksitosin, mempengaruhi kontraksi dinding uterus.
janin yg tak normal, terlalu besar atau posisinya melintang, harus dilakukan bedah sesar agar tidak menghambat proses keluarnya bayi dari rahim. Operasi ini dilakukan dengan membuat sayatan pada perut menuju kandungan, selanjutnya janin diangkat dari kandungan.
sesudah dilahirkan janin membutuhkan perawatan secara cermat, di antaranya dengan memberi ASI. Air susu ibu merupakan makanan serta minuman terbaik buat janin terutama sejak lahir hingga janin berusia enam bulan.
Air susu ibu yg diberikan pertama kali kali berwarna kekuningan. Air ini dinamakan kolostrum. Kandungan protein kolostrum tiga kali lipat dari air susu ibu biasa. Kolostrum juga mengandung antibodi yg sangat tinggi sehingga mampu melawan berbagai bibit penyakit seperti salesma serta radang paru-paru. Oleh karena itu, kolostrum dapat digunakan sebagai imunisasi pertama kali bagi janin.
Dari artikel proses keluarnya bayi dari rahim di atas bisa ditarik kesimpulankita mesti persiapkan semua.